Advertisement
Pantai Pangandaran adalah salah satu destinasi wisata di Jawa Barat yang sudah banyak dikenal. Karena mempunyai keindahan pemandangan pantainya. Sehingga menjadikan obyek wisata yang satu ini menjadi tempat favorit bagi para wisatawan. Baik wisatawan lokal maupun asing.
Pantai yang terletak di Desa Pangandaran, Kecamatan Pangandaran,
Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Berjarak kira-kira 92 km ke arah selatan
kota Ciamis. Mempunyai dua pantai, yaitu pantai barat dan pantai timur. Kedua
pantai itu dipisahkan oleh Taman Wisata Cagar Alam.
Di pantai timur di tepi pantainya daratan agak tinggi. Dibatasi
tembok dan batu-batu besar penahan gelombang. Mulai dari lapangan Tapang Doyong
sampai Taman Cagar Alam. Tembok ini sekaligus menjadi tempat ideal untuk
melihat pemandangan laut lepas sambil duduk di bawah pohon nyiur yang
berjejer di pinggir jalan.
Selain
itu di Pasir Putih pantai timur, menawarkan juga pemandangan bawah laut yang
menarik. Yaitu berupa hamparan terumbu karang yang ditumbuhi beragam biota
laut. Di area ini sangat tepat untuk sarana pendidikan maupun penelitian.
Untuk mencapai Pasir Putih pengunjung bisa naik perahu dari pantai
barat Rp10.000,-/orang antar jemput. Atau masuk lewat Taman Wisata Cagar Alam
dengan membeli tiket terlebih dahulu. Harga tiket di hari biasa per orang
Rp15.000,- seharian, untuk hari Minggu/libur per orang Rp20.000,
seharian.
Bagi yang suka kuliner di pantai timur banyak warung-warung makan
dan restoran yang menawarkan aneka hidangan ikan laut segar, siap memanjakan
lidah Anda. Tidak hanya makanan. Di pantai timur terdapat juga toko-toko
dan kios-kios yang menjual cenderamata khas Pangandaran.
Sedangkan
sebelah barat pantainya landai. Mempunyai garis pantai panjang dengan pasir
halus. Sehingga banyak digemari para pengunjung untuk berenang dan bermain
pasir. Jika ingin berenang lebih aman disarankan agak ke sebelah timur
mendekati Taman Cagar Alam karena ombaknya kecil. Sedangkan agak ke barat
ombaknya cukup besar, berbahaya.
Untuk memberikan kenyamanan dan rasa aman para wisatawan dalam
menikmati pantai Pangandaran. Pengelola menyiapkan regu keselamatan pantai,
yaitu pasukan Balawista. Regu penjaga pantai ini selalu siap siaga dalam
membantu keselamatan pengunjung pantai.
Sebagai sarana pendukung kenyamanan para pengunjung. Para
wisatawan di Pangandaran dapat melakukan aneka kegiatan seperti, berenang,
snorkling, naik perahu pesiar, memancing, keliling dengan sepeda, para sailing,
jet ski dan lain-lain.
Bahkan di pantai Pangandaran sering dilaksanakan event-event
pariwisata bertaraf internasional. Seperti Festival Layang-layang Internasional
(Pangandaran International Kite Festival) yang bisa saksikan pada tiap
bulan Juni atau Juli.
Selain itu di Kabupaten Pangandaran terdapat beberapa destinasi wisata yang tak kalah menarik untuk dikunjungi, misalnya: Green Canyon, Batu Karas, Batu Hiu, Karang Nini, Pantai Karapyak, Citumang dll.
Selain itu di Kabupaten Pangandaran terdapat beberapa destinasi wisata yang tak kalah menarik untuk dikunjungi, misalnya: Green Canyon, Batu Karas, Batu Hiu, Karang Nini, Pantai Karapyak, Citumang dll.
Taman Cagar Alam
Ternyata di Pangandaran tidak identik dengan wisata pantainya
saja. Tetapi menawarkan wisata Taman Cagar Alam. Taman
berupa hutan lindung yang masih terjaga. Cagar alam ini dibagi
dalam dua kawasan. Yaitu daratan yang meliputi cagar alam seluas lebih kurang
419,30 hektar dan Taman Wisata Alam (TWA) sekitar 37,70 hektar. Adapun kawasan laut
sekitar 470 hektar.
Di hutan lindung ini terdapat satwa yang dilindungi seperti
Kera (Macaca fascicularis), Lutung (Trachipytecus auratus),
Landak (Hystrix bracyura), Trenggiling (Manis Javanica), Rusa (Cervus
Timorensis) dan Kancil (Tragulus Javanicus).
Sedangkan untuk jenis burung, di kawasan ini anda dapat menemui
burung Tulumtumpuk (Magalaema javensis), burung Kangkareng (Anthracoceros
convexus), Ayam Hutan (Gallus g varius), Tando (Chynocephalus
variegatus) dan juga Ular Sanca (Phyton molurus).
Di Taman Wisata Alam itu, pengunjung bisa menyusuri sejumlah
gua yang dapat disaksikan keunikannya. Diantaranya Gua Jepang yang dibuat
periode Perang Dunia II (1941-1945), Gua Panggung, Gua Sumur Mudal, Gua
Rengganis, Gua Lanang, dan Gua Parat atau Gua Kramat. Untuk masuk ke dalam
Gua-gua tersebut dianjurkan didampingi pemandu. Di Cagar Alam Pananjung
terdapat pula flora langka yang merupakan tanaman endemik, yakni bunga
Rafflesia Patma.
Fasilitas yang Tersedia di Pangandaran:
1. Lapang parkir yang cukup luas,
2. Hotel, restoran, penginapan, pondok wisata dengan tarif bervariasi,
3. Pelayanan pos, telekomunikasi dan money changer,
4. Gedung bioskop, diskotik
5. Pramuwisata dan Pusat Informasi Pariwisata,
6. Bumi perkemahan,
7. Sepeda dan ban renang sewaan,
8. Parasailing dan jetski
Tiket Masuk ke Obyek Wisata Pantai Pangandaran:
a. Pejalan Kaki 1(satu) Orang Rp. 5.800,-
b. Sepeda Motor Rp. 13.500,-
c. Kendaraan Jenis Jeep/Sedan Rp. 34.000,-
d. Kendaraan Jenis Carry Rp. 65.000,-
e. Kendaraan Penumpang Besar/jenis L300 Rp. 93.000,-
f. BUS Kecil/Elf Rp. 122.000,-
g. BUS Sedang Rp. 186.000,-
h. BUS Besar Rp.307.000,-
b. Sepeda Motor Rp. 13.500,-
c. Kendaraan Jenis Jeep/Sedan Rp. 34.000,-
d. Kendaraan Jenis Carry Rp. 65.000,-
e. Kendaraan Penumpang Besar/jenis L300 Rp. 93.000,-
f. BUS Kecil/Elf Rp. 122.000,-
g. BUS Sedang Rp. 186.000,-
h. BUS Besar Rp.307.000,-
* Harga tersebut sudah termasuk tiket masuk,
biaya kebersihan (sampah), asuransi dan parkir.
Rute ke Pangandaran
Dari Kota Bandung ke Pangandaran dapat ditempuh melalui jalur
darat sejauh 223 kilometer dengan waktu tempuh lebih kurang lima jam. Rute yang
ditempuh adalah Bandung- Tasikmalaya-Ciamis-Banjar-Pangandaran. Jika naik bus
umum bisa dari terminal Leuwipanjang langsung ke terminal Pangandaran.
Dari Jakarta melewati Bandung
bisa lewat Tol Jagorawi atau Tol Cipularang. Kalau naik bus dari terminal
Kampung Rambutan, terminal Pulo Gebang dan terminal Kalideres. Sedangkan kalau
naik kereta bisa naik yang ke Banjar, nyambung naik bus ke Pangandaran.
Agar tidak penasaran silakan kunjungi dan siapkan koceknya. Dan
selalu berhati-hati dalam perjalanan. Semoga
tulisan ini bisa memberi sedikit panduan bagi yang suka jalan-jalan dalam menikmati indahnya negeri ini.
(Baca juga: Cakrawala
Biru di Laut Batu Hiu dan tulisan: Nasib
Kapal illegal fishing dan 'Klenik' Batu Karang di Pantai
Pangandaran)
0 komentar:
Post a Comment